Maksimum data yang dapat dikirim adalah 128 byte secara default. Untuk mengubah ukuran buffer, gunakan pembuatan object seperti
CoreX corex(256);
atauCoreX corex(256, 512);
tidak hanya sekedar memanggilCoreX corex;
pada awal kode program kamu. Jika hanya memberikan satu parameter saja maka nilai tersebut berlaku untuk ukuran buffer pada send dan receive sekaligus, jika menggunakan dua parameter maka ukuran buffer send dan receive akan berbeda sesuai nilai yang ditulis.Pada ESP8266 menambahkan
delay(10);
setelahclient.loop();
dapat memperbaiki banyak masalah stabilitas WiFi.
Inisialisasi Penggunaan CoreX
CoreX dapat digunakan di perangkat apapun selama perangkat tersebut menyediakan implementasi Client based network.
Menghubungkan Ke Server
Untuk dapat terhubung ke CoreX gunakan fungsi connect
.
Fungsi connect juga dapat digunakan untuk memeriksa apakah perangkat sudah berhasil terhubung ke server atau belum.
Mendapatkan Data Dari Bucket
Untuk mendapatkan data dari Bucket gunakan fungsi onMessage
dan buat fungsi receive:
Mengirim Data Ke Bucket
Untuk mengirim data dapat menggunakan fungsi send()
.
Dapat juga menggunakan tipe data lainnya.
Kita juga bisa memeriksa apakah data berhasil dikirim atau tidak.
Periksa Data Diterima
Fungsi ini harus dieksekusi pada void loop()
agar terus memeriksa apakah ada data yang masuk atau tidak.
Periksa Apakah Perangkat Masih Terhubung
Untuk memeriksa perangkat apakah masih terhubung ke CoreX atau tidak bisa menggunakan fungsi connected()
.
Gunakan pengkondisian if
untuk memeriksa status.
Fungsi ini dapat digunakan pada loop()
agar perangkat dapat terus menerus memastikan masih terhubung ke CoreX. Jika tidak terhubung maka lakukan penghubungan ulang ke CoreX.
Memutuskan Koneksi Dari CoreX
Untuk memutuskan koneksi dapat menggunakan fungsi disconnected()
.
Gunakan pengkondisian if
untuk memeriksa status.
Fungsi ini dapat digunakan pada loop() agar perangkat dapat terus menerus memastikan masih terhubung ke CoreX. Jika tidak terhubung maka lakukan penghubungan ulang ke CoreX.
Penggunaan Timer
CoreX menyediakan fitur timer dimana dengan fitur ini kamu bisa mengeksekusi kode program tanpa menggunakan delay()
ataupun milis()
.
Dalam proyek yang memerlukan operasi data realtime harus menghindari penggunaan delay()
karena bersifat blocking yang artinya perangkat kamu akan "mogok kerja" tidak akan melakukan apapun selama jeda yang sudah ditentukan pada delay.
Untuk menggunakan timer maka kamu perlu membuat objek timer terlebih dahulu.
Selanjutnya pada void loop()
perlu melakukan pemanggilan fungsi run()
agar timer dapat dieksekusi.
Eksekusi Fungsi Setiap Detik
Eksekusi Fungsi Satu Kali Setelah Beberapa Detik Berlalu
Eksekusi Fungsi Beberapa Kali Setiap Interval Tertentu
Last updated